sejumlah kader dan simpatisan partai demokrat kabupaten karawang, jawa barat, menyegel serta melakukan perusakan kantor dpc partai demokrat setempat hingga kondisi kantor partai itu berantakan, senin.
aksi penyegelan serta perusakan kantor dpc partai demokrat karawang diselenggarakan kader dan partisipan partainya sendiri, karena pimpinan partai itu dinilai tidak mengakomodir kadernya supaya maju dijadikan calon legislatif dprd provinsi jawa barat di pemilihan publik (pemilu) legislatif 2014.
kami pendukung setia abas mulyana (betul kader partai demokrat karawang). jadi kami tidka puas kepada pimpinan partai yang tidak mengakomodir abas agar maju dijadikan caleg dprd provinsi jawa barat, kata iskandar, asli partisipan dpc partai demokrat karawang, selama karawang, senin.
dikatakannya, abas itu adalah kader partai yang juga putra daerah karawang. karena tersebut, seharusnya pimpinan partai demokrat karawang mengakomodir abas agar tambah besar dijadikan calon legislatif (caleg) dprd Jawa Barat daerah pemilihan karawang-purwakarta selama pemilu legislatif 2014.
Informasi Lainnya:
- Jasa Cuci Sofa Profesional
- Jasa Cuci Sofa Di Jakarta
- Yuk Beli Jam Tangan Murah di Sini
- Mencari Jasa Cuci Sofa di Jakarta
ini hanya gerakan awal. kalau abas tetap tidak diakomodir untuk berkembang sebagai caleg dprd provinsi jawa barat, kami mau mengerahkan massa lebih ada dulu, papar dia.
sementara tersebut, ketua dpc partai demokrat karawang ahmad rifai menyatakan prihatin atas peristiwa perusakan kantor dpc partai demokrat karawang dengan partisipan serta kader partai sendiri.
tetapi aku maklum, mereka (para kader serta simpatisan partai) mengerjakan aksi perusakan kantor karena kecewa serta ketika tersebut sedang emosi, kata dia.
menurut dia, sebenarnya dpc partai demokrat karawang sudah mengakomodir kader yang dimaksud, abas mulyana, agar maju sebagai caleg dprd provinsi jawa barat di pemilu legislatif 2014. ternyata entah mengapa dan bersangkutan tidak didaftarkan oleh dpd partai demokrat jawa barat.
permasalahan tersebut telah kami bahas secara internal termasuk kepada pendukung abas mulyana, juga seterusnya mau dipertanyakan ke dpd partai demokrat jawa barat, tutur dia.